Pemodelan Rekayasa Perangkat Lunak

Bahasa pemrograman merupakan sekumpulan kata-kata berupa kode dan sintaks yang bisa dijadikan perintah atau intruksi dan terdiri dari beberapa baris yang dapat dipahami oleh komputer atau mesin. Bahasa pemrograman ini biasanya dikuasai oleh seorang developer atau pengembang perangkat lunak sehingga dapat membangun suatu software. Bahasa pemrograman saat ini sangat banyak dan bervariasi untuk diterapkan dalam bidang apa atau berbasis apa. Dari banyaknya bahasa pemrograman yang ada, tentunya seorang developer tidak harus menguasai semuanya dalam membangun sebuah perangkat lunak hanya perlu beberapa saja.

Sumber gambar : docotel.com

Menurut riset dari lembaga yang berkecimpung dalam kualitas perangkat lunak TIOBE merilis bahasa pemrograman terpopuler di dunia edisi bulan Januari tahun 2020 yang terdiri dari 50 bahasa pemrograman, namun kita akan rangkum menjadi sebanyak 10 bahasa pemrograman berikut diantaranya :

Sumber : tiobe.com

1. Java

Salah satu alasan yang menjadikan bahasa pemrograman Java berada pada urutan pertama adalah Java dapat digunakan lintas platform atau berbagai platform, dari mulai PC atau komputer hingga perangkat mobile seperti smartphone, mobil, TV dan lain sebagainya. Apalagi ditambah perkembangan smartphone sedang pesat-pesatnya. Java dibuat pertama kali oleh James Gosling dan nama Java sendiri diambil dari kopi yang ada di pulau Jawa Indonesia karena beliau menyukai kopi tubruk dari Jawa. Bahasa pemrograman Java mempunyai nilai rating sebesar 16,896% pada Tiobe.

2. C

C merupakan salah satu bahasa pemrograman tertua, dikembangkan sekitar tahun 1970-an oleh Dennis Ritchie. Istilah “tua-tua keladi makin tua makin jadi” mungkin dapat diematkan kepada bahasa C ini karena walaupun bahasa tergolong tua namun tidak tergeser oleh bahaa yang lebih muda dari bahasa pemrograman populer, bahkan di tahun 2019 juga bahasa  menempati peringkat kedua. Bahasa C ini dapat digunakan untuk berkomunikasi langsung dengan mesin dan juga umumnya bahasa C dipelajari pertama kali oleh hampir semua perguruan tinggi dengan jurusan ilmu komputer. Bahasa C dijadikan bahasa dasar dalam mempelajari bahasa pemrograman yang lain pada perguruan tinggi ini dikarenakan bahasa  merupakan induk dari bahasa pemrograman lain seperti bahasa pemrograman C#, Java, C++, Python dan lain-lain. Rating dari Tiobe untuk bahasa C sebesar 15,773%.

3. Python

Bahasa pemrograman Python merupakan bahasa tingkat tinggi dan lebih menekankan keterbacaan kode oleh manusia karena mudah dibaca dengan sintaks yang mudah dipahami. Bahasa Python dapat digunakan untuk membangun perangkat lunak berbasis web, desktop maupun mobile bahkan bahasa Python sering juga digunakan dalam bidang scientist, data analisis, AI, IoT dan lain-lain. Bukan tanpa sebab Python digunakan pada bidang ilmiah dan penelitian karena bahasa Python mampu memproses perhitungan-perhitungan yang rumit dan kompleks bahkan karena kemampuannya ini Python digunakan di lembaga NASA. Rating untuk bahasa pemrograman Python sebesar 9,704% dikutip dari Tiobe.

4. C++

Bahasa pemrograman C++ dan C mempunyai kemiripan dalam sintaks penulisan, karena memang dasar dari bahasa C++ adalah bahasa C. Bahasa C++ juga dapat digunakan untuk komunikasi dengan mesin layaknya C namun dalam penyelesaian masalah bahasa C++ sudah mendukung pemrograman berorientasi objek sedangkan C belum masih pemrograman prosedural. Bahasa C++ juga digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar dalam membuat perangkat lunaknya seperti Adobe, Firefox dan lain sebagainya. Bahasa C++ menempati urutan keempat dengan rating dari Tiobe sebesar 5,574%.

5. C#

Bahasa pemrograman C# masih didasari dari bahasa  C dan menggabungkan prinsip yang ada pada bahasa C dan C++. Bahasa C# dikembangkan oleh Microsoft dan banyak dikembangkan untuk mengembangkan perangkat lunak dengan sistem operasi Windows. Bahasa pemrograman C# ini bisa digunakan untuk berbagai fungsi seperi web, dektop, mobile atupun game dan lain-lain. C# mengusung pemrograman berorientassi bjek dengan inheritance, class, polumorphism dan encapsulation. Bahasa C# mendapakan rating sebesar 5,349% pada riset Tiobe dan menduduki peringkat ke lima naik dua tingkat dari tahun sebeumnya menduduki peringkat tujuh.

6. Visual Basics .NET

Visual Basics .NET merupakan turunan dari bahasa pemrograman Basic dan masih dikembangkan ditempat yang sama dengan bahasa C# yaitu Microsoft. Bahasa ini mengusung IDE visual dalam membangun suatu perangkat lunak, pada dasarnya Visual basics .NET dikembangkan untuk membuat software-software berbasis sistem operasi Windows. Visual basics .NET mendapatkan rating dari Tiobe sebesar 5,287% dan menduduki peringkat enam sedangkan pada tahun sebelumnya menduduki peringkat ke lima.

7. Javascript

Bahasa pemrograman Javasript awalnya dikembangkan oleh Netscape. Dengan bahasa Javascript ini dapat membuat suatu situs web menjadi lebih interaktif dan atraktif karena sifatnya client-side sripting namun seiiring dengan semakin populernya Javascript menjadikan Javascript dapat berbasis server-side dengan bantuan Node JS. Bahkan Javascript sekarang berbeda dari Javasript dahulu yang digunakan untuk membantu membuat web lebih interaktif, sekarang javascript menjelma sebagai bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membuat web dan mobile. Bahasa Javascript mendapatkan rating dari tiobe sebesar 2,451% dan menduduki peringkat tujuh turun satu tingkat dari tahun sebelumnya menduduki peringkat enam.

8. PHP

Bahasa pemrograman PHP merupakan server-side scripting karena proses eksekusi kode program dilakuakan disisi server bukan pada client. Bahasa PHP jika di Indonesia sendiri masih banyak dipergunakan ini ditunjukan dalam forum dengan angggota PHP lebih banyak dibandingkan dengan bahasa lain. Pada umumnya bahasa PHP digunakan untuk membuat website yang dinamis. Bahasa PHP juga digunakan oleh situs ternama yaitu Wordpress. Rating dari Tiobe untuk bahasa PHP sebesar 2,405% dengan menduduki peringkat kedelapan.

9. Swift

Bahasa pemrograman Swift dikembangkan oleh Apple Inc, sehingga bahasa Swift digunakan untuk membangun aplikasi pada platform buatan Apple seperi iOS dan Mac. Bahasa Swift dibuat pada tahun 2014, Swift sendiri termasuk dalam golongan objek fungsional dan dirancang agar dapat bekerjasama dengan bahasa Objective-C. Bahasa Swift ini memiliki keunggulan dalam dalam algoritma pencarian mialnya pencarian suatu integer pada non sorted array. Bahasa Swift menduduki peringkat ke sembilan pada Tiobe dengan rating sebesar 1,795% dan menduduki peringkat 9 sedangkan pada tahun sebelumnya menduduki peringkat ke lima belas.

10. SQL

Bahasa SQL ini sedikit berbeda dari bahasa-bahasa di atas karena SQL merupakan bahasa standar dalam melakukan berbagai operasi yang berhubungan dengan data pada database. Menguasai SQL hampir menjadi kewajiban dasar untuk seorang developer karena biasanya dalam membangun software akan berkaitan dengan data. Dengan SQL maka dapat melakukan proses penyimpanan data, manipulasi data dan juga mengambil data pada database. Bahasa SQL menempati urutan ke sepuluh dengan rating sebesar 1,504% dan menduduki peringkat ke 10 turun satu tingkat dari tahun sebelumnya menduduki peringkat sembilan.

Demikianlah sepuluh bahasa pemrograman terpopuler untuk bulan Januari 2020. Untuk bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti bahasa Ruby menduduki peringkat ke sebelas, GO menduduki peringkat ke empat belas, Matlab peringkat ke dua puluh, Kotlin peringkat ke tiga puluh lima, dan terakhir peringkat lima puluh diduduki bahasa Prolog.  Semoga dapat dijadikan motivasi dalam belajar bahasa pemrograman dan senantiasa memperbarui skill yang kita punya untuk menghadapi perubahan dan perkembangan teknologi.